Minggu, 23 Desember 2012

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI


BAB I
PENDAHULUAN

      Komputer adalah suatu alat teknologi yang dapat merubah keadaan manusia menjadi signifikan. Zaman dahulu komputer digunakan sebagai alat hitung, namun kini kegunaan komputer sangat beragam. Baik untuk bidang kesehatan, bisnis, ekonomi, dll. Dengan menggunakan komputer dapat mempermudah suatu pekerjaan. Untuk menjalankan komputer tentu perlu perlengkapan perangkat keras dan perangkat lunak. Setiap tahun pasti akan ada update-an terbaru seputar teknologi ini.  

BAB II
PEMBAHASAN

1.   Perangkat Keras Komputer
Perangkat Input
·         Mouse, untuk menuju suatu lokasi tertentu.
·   Keyboard, unutuk memasukkan data & menggantikan peran mouse dalam meng-klik menu tertentu.
·         Scanner, membaca gambar / tulisan dari kertas ke bentuk digital.
·         Joystick, untuk game.
·         Voice Recognition, memasukkan data berupa rekaman suara.
·         Kamera, untuk memasukkan data berupa gambar (foto).

Perangkat Process (CPU)
·         Motherboard, menghubungkan semua komponen PC.
·    ROM (Read Only Memory), menyimpan program yang dibuat oleh pembuatnya dan tidak dapat diubah-ubah (hanya dapat dibaca).
·         RAM (Random Access Memory), menyimpan data secara permanen.
·         PortStandar, menghubungkan perangkat yang satu dengan yang lainnya.
·         Expansion Slot, untuk menambah perangkat tambahan.

Perangkat Output
·         Monitor, untuk menampilkan data.
·         Printer, untuk mencetak hasil proses.
·         Speaker, untuk mengeluarkan hasil proses dalam bentuk suara.

Senin, 17 Desember 2012

SEKILAS PENDIDIKAN di INDONESIA

BAB I
PENDAHULUAN

      Membicarakan tentang pendidikan rasanya Indonesia masih jauh dengan negara-negara tetangga lainnya. Negara lain sudah memiliki nilai standard untuk seluruh jenjang dan seluruh pelosok di negeri tersebut. Namun belum untuk tanah air ini. Mengapa? kita tahu Indonesia memiliki banyak pulau, suku, budaya, bahasa yang beragam. Untuk meratakan standarisasi nilai di seluruh pelosok tanah air masih sangat sulit dan kesulitan itu jelas ada penyebabnya. Jika ditinjau kesulitan itu akibat masyarakatnya sendiri rasanya belum adil.
Kesadaran akan pendidikan harus diutamakan, karena ilmu adalah jendela dunia. Mengingat zaman sekarang adalah zaman yang segala sesuatunya instan, berbau teknologi dan banyaknya pesaing-pesaing dunia yang masih muda. Indonesia tercatat sebagai Negara berkembang yang memiliki banyak penduduk khususnya para generasi muda. Jika ini menjdai perhatian utama, bukan tidak mungkin wajah Indonesia dapat berubah 180° menjadi lebih baik. 

BAB II
PEMBAHASAN

A.  Sejarah & Pengertian Pendidikan di Indonesia
1.  Sejarah Pendidikan
Belanda memperkenalkan sistem pendidikan formal bagi penduduk Hindia-Belanda (cikal bakal Indonesia), meskipun terbatas bagi kalangan tertentu yang terbatas. Sistem yang mereka perkenalkan secara kasar sama saja dengan struktur yang ada sekarang, dengan tingkatan sebagai berikut :
·         Europeesche Lagere School (ELS), sekolah dasar orang Eropa
·         Hollandsch-Inlandsche School (HIS), sekolah dasar bagi pribumi
·         Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO), sekolah menengah pertama
·         Algemeene Middelbare School (AMS), sekolah menengah atas
Sejak tahun 1930-an, Belanda memperkenalkan pendidikan formal terbatas bagi hampir semua provinsi di Hindia Belanda.

Selasa, 04 Desember 2012

PERUBAHAN DAN PERKEMBANGAN ORGANISASI

BAB 1
PENDAHULUAN

            Suatu organisasi yang telah berdiri pasti mengalami perubahan, ada yang dengan perubahan kecil hingga perubahan besar. Ini semua terjadi baik sengaja atau tidak sengaja, mengapa? Karena dengan perubahan sama artinya terjadi suatu refresh dalam badan organisasi itu sendiri untuk terlihat lebih apik. Perubahan itu kemudian bukan hanya sekedar berubah, akan tetapi lebih dikembangakan lagi. Karena setiap adanya perubahan pasti ada sesuatu yang dianggap kurang sesuai untuk mencapai tujuan bersama, sehingga dilakukanlah perubahan tersebut. Perkembangan yang sembari menggantikan posisi yang telah dirubah tadi harus dapat memiliki bobot yang dapat mencapai tujuan bersama. Bukan hal yang mudah, karena banyak tantangan baik dari internal maupun eksternal.

BAB 2
PEMBAHASAN

Perubahan adalah beralihnya suatu kondisi ke kondisi yang lain. Perubahan organisasi biasanya akan mendapat tantangan dari anggota organisasi dimana perubahan itu akan dilakukan.
Sedangkan perkembangan adalah cara pendekatan terhadap perubahan yang berjangka panjang dan lebih luas ruang lingkupnya dengan tujuan untuk menggerakkan seluruh organisasi ke arah tingkat fungsional yang lebih tinggi. (Indrawijaya, 1989:203)

Minggu, 25 November 2012

KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI

BAB 1
PENDAHULUAN

            Dalam suatu organisasi jelas membutuhkan suatu komunikasi. Baik sesama anggota ataupun di luar anggota. Karena komunikasi merupakan jembatan yang menentukan aktif tidaknya suatu organisasi tersebut. Bayangkan jika semua organisasi yang ada di dunia tidak dapat berkomunikasi? Apa yang akan terjadi? Tidak akan ada yang dapat memberi kepercayaan untuk bekerja sama, tidak akan berjalan sesuai dengan tujuan yang diharapkan dan lain sebagainya. Bahkan untuk membentuk suatu tujuan bersama saja itu membutuhkan komunikasi agar seluruh ide atau masukan dapat dituang dalam satu pemikiran.
            Dibawah ini akan dibahas bagaimana sebuah ide dapat ditransfer melalui komunikasi yang nantinya akan membentuk sebuah hasil kerja. Komunikasi dapat berupa verbal dan non verbal. Komunikasi yang verbal pasti menggunakan bahasa, bahasa adalah suatu sistem komunikasi yg terdiri dari seperangkat bunyi &  lambang tertulis yg digunakan oleh orang-orang pada suatu negara atau wilayah tertentu untuk berbicara dan menulis (Collins Cobuild).

Minggu, 28 Oktober 2012

TIPE, BENTUK, STRUKTUR DAN KONFLIK ORGANISASI



Bab I
PEDAHULUAN

      Sebuah organisasi pasti memiliki struktur atau urutan tahta yang mendeskripsikan siapa–siapa saja yang terlibat serta apa tanggung jawab yang dilakukan berdasarkan tahta atau jabatan tersebut. Tanggung jawab tersebut tidak lupa dari jenis atau tipe organisasi yang dikembangkan. Karena, jelas berbeda peran dalam suatu organisasi dengan organisasi lainnya. Dalam pengerjaannya hal ini tidak terlepas dari suatu masalah atau konflik. Atau bahkan bukan sekedar suatu konflik namun beberapa konflik.
      Pada sepasang manusai saja bisa terjadi konflik, apalagi organisasi. Organisasi itu sendiri adalah sekumpulan manusai yang lebih dari dua orang, sehingga tidak mungkin tidak terjadi perbedaan pendapat atau pemikiran. Dan disini akan membahas mulai dari tipe, bentuk, struktur (skema) dan konflik apa saja yang ada dalam sebuah organisasi.

Bab II
PEMBAHASAN

A.  Tipe Organisasi

Tipe organisasi dibedakan menjadi dua macam, yaitu organisasi formal dan organisasi informal. Pembagian tersebut tergantung pada tingkat atau derajat. Namun dalam kenyataannya tidak ada sebuah organisasi formal maupun informal yang sempurna.

1.  Organisasi Formal
Organisasi formal memiliki suatu struktur yang terumuskan dengan baik, yang menerangkan hubungan-hubungan otoritasnya, kekuasaan, akuntabilitas dan tanggung jawabnya. Struktur yang ada juga menerangkan bagaimana bentuk saluran-saluran melalui apa komunikasi berlangsung. Kemudian menunjukkan tugas-tugas terspesifikasi bagi masing-masing anggotanya. Hierarki sasaran organisasi formal dinyatakan secara eksplisit. Status, prestise, imbalan, pangkat dan jabatan, serta prasarat lainya terurutkan dengan baik dan terkendali. Selain itu organisasi formal tahan lama dan mereka terencana dan mengingat bahwa ditekankan mereka beraturan, maka mereka relatif bersifat tidak fleksibel. Contoh organisasi formal ádalah perusahaan besar, badan-badan pemerintah, dan universitas-universitas (J Winardi, 2003:9).

ARTI PENTINGNYA ORGANISASI DAN METODE


ARTI PENTINGNYA ORGANISASI DAN METODE

BAB I
PENDAHULUAN
  1.1 PENDAHULUAN
Dalam suatu kelompok atau himpunan dibutuhkan suatu organisasi dan metode yang mendukung dalam me-manage segala kebutuhan yang diperlukan. Ada banyak ciri, unsur, teori dan macam-macam jenis organisasi berdasarkan tujuannya. Ketika suatu kelompok siap untuk menjalankan suatu organisasi maka artinya semua anggota yang ada siap pula untuk bekerjasama demi tercapainya tujuan yang diinginkan. Segala sesuatunya harus dijalankan dengan baik, transparan, balance dan tanggung jawab.
                                         
BAB II
PEMBAHASAN

    2.1   Arti Pentingnya Organisasi & Metode
Organisasi (Yunani: ργανον, organon - alat) adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama. Dalam ilmu-ilmu sosial, organisasi dipelajari oleh periset dari berbagai bidang ilmu, terutama sosiologi, ekonomi, ilmu politik, psikologi, dan manajemen. Kajian mengenai organisasi sering disebut studi organisasi (organizational studies), perilaku organisasi (organizational behaviour), atau analisis organisasi (organization analysis).
Dalam hal ini banyak sekali pengertian organisasi menurut pendapat-pendapat para ahli sebagai berikut :  
·         Organisasi Menurut Stoner
Pengertian Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama. 
·         Organisasi Menurut James D. Mooney
Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
·         Organisasi Menurut Chester I. Bernard
Organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.

Senin, 06 Agustus 2012

MAKANAN INSTAN, OW OW OW ???


Banyak sekali jenis-jenis makanan instan yang beredar di Indonesia bahkan di seluruh dunia. Jika kita melihat atau mengingat-ingat zaman dahulu dimana para orang tua memasak makanan dengan beberapa bumbu yang harus diracik dari awal. Baru kemudian memasukkan ke dalam panci atau alat masak yang hendak dipakai. Tapi tidak untuk saat ini, hanya dengan membeli sebungkus racikan bumbu instan yang sudah bisa langsung digunakan tanpa memilah-milih bumbu, menyiangi atau mengaduk bumbu-bumbu tersebut. Bumbu yang instan tersebut kemudian dimasukkan ke dalam alat masak yang sudah disiapkan. Tunggu beberapa menit untuk menghidangkannya dengan lezat.
Atau ada kasus lain lagi yang lebih instan. Yaitu membeli makanan di restoran. Baik dari yang mahal hingga yang murah, semua itu dianggap wajar dan sah bagi semua kalangan. Bahkan sekitar awal tahun 2011 terlihat beberapa resto yang mulai berdiri membuka cabang dan lain-lain di beberapa daerah di Indonesia. Sebenarnya hal itu baik, karena membuka sebuah restoran adalah bentuk usaha, bisnis dan membuka lapangan pekerjaan. Akan tetapi jika melihat sisi buruknya akan terlihat sangat mengecewakan.
Makanan instan adalah makanan lezat yang menggoda. Keuntungan pada makanan instan, yaitu ;
1.  Cepat saji.
2.  Mudah dicari, didapat dan dikonsumsi.
3.  Letak yang strategis dikalangan masyarakat.
4.  Harga dan bentuk yang bervariasi, mulai dari yang termurah hingga termahal.
5.  Tidak pernah ada bosannya untuk menikmati ciptaan makanan yang jauh lebih instan.

Semua mata dikelabuhi oleh makanan instan. Mulai dari anak-anak sampai kakek-nenek pun turut sebagai konsumen makanan instan. Sebenarnya bukan hanya makanan instan saja melainkan semua produk-produk instan bisa membahayakan nyawa manusia.
Dibalik keuntungan terdapat kerugian dari makanan instan, yaitu ;
1.  Mengganggu kesehatan bagi tubuh, khususnya bagi tubuh yang sedang mengalami proses pertumbuhan.
2.  Ketergantungan produk-produk instan.
3.  Menjadikan diri malas atau tidak aktif.
4.  Sempitnya dalam menciptakan kreatifitas makanan sehat.
5.  Efek dalam jangka panjang bagi tubuh yang mengkonsumsi makanan  dan terdapat kandungan pengawet atau bahan kimia yang berlebihan.
6.  Dan lain-lain.

Jika ditelaah satu per satu sebenarnya semua kalangan telah mengetahui efek buruk dari makanan instan akan tetapi semua itu dijadikan satu alasan “terdesak”. Terdesak karena apa?
a.  Waktu
Jika orang tua sibuk secara otomatis anak-anak akan mengambil jalan yang singkat. Diberikan uang oleh orangtunya kemudian digunakan untuk membeli makanan di luar. Bagi anak-anak beranjak remaja hingga dewasa pasti memilih makan instan di beberapa restoran. Baik restoran biasa hingga yang memilki nama. Bagi anak-anak yang dibawah umur biasanya masih dibekali makanan dari rumah. Tapi dilihat lagi, makanan yang dibawa dari rumah biasanya hanya berupa roti atau mie instan kemasan atau sejenisnya. Bukankah masa pertumbuhan wajib mengkonsumsi makanan yang bergizi? Maka bekalilah dengan 4 sehat 5 sempurna. Paling tidak biasakan anak untuk memakan sayuran.
Kemudian waktu bagi orang dewasa, ini dia yang sangat disulitkan. Padatnya Ibu Kota biasanya mempengaruhi waktu kerja para tenaga manusia. Waktu makan hanya ada di jam siang. Itupun relative dari semua perusahaan, ada yang memberikan waktu yang agak panjang ada juga yang memberikan waktu sangat singkat. kemudian pulang kerja sekitar pukul 16.00-19.00 itu adalah jam-jamnya macet. Ketika beberapa kelompok berniat untuk pulang ke rumah namun melihat keadaan jalanan yang sangat menjengkelkan (macet) maka tidak sedikit yang mengurungkan niat untuk pulang. Dan akhirnya memutuskan untuk menunggu atau berkumpul di café, mini resto, atau tempat-tempat yang bisa dijadikan sebagai tempat santai. Dan pastinya tidak lupa dari hidangan instan.


b.  Keterampilan memasak
Membicarakan keterampilan mengingatkan saya akan pesan dari orang tua jawa yaitu, mencari pasangan dilihat dari Bibit, Bebet dan Bobotnya. Ini dia hal yang penting dan harus diperhatikan sampai sekarang. Ternyata makna pesan orang tua itu agaknya kurang berlaku di zaman modern ini. Asalkan tiap pasangan sudah memiliki penghasilan atau pekerjaan yang cukup, keterampilan memasak bukan hal yang dipersulit. Hah, mau sampai kapan hal ini didiamkan? Semakin lama ini dicampakkan maka semakin lama pula makanan penggoda nan jahat itu tersebar luas di seluruh tubuh. Perlahan namun pasti akan membunuh generasi muda berikutnya.
Jika seorang gadis belia belasan tahun ditanya, bisakah kamu memasak? Kemudian jawabannya tidak bisa maka hal itu sudah menjadi tolakkan dan amarah yang cukup penting dari orang tua terdahulu. Dan tentunya menjadi PR bagi si gadis tersebut untuk bekerja keras bagaimana caranya memasak. Mulai dari membeli, mengolah suatu bahan mentah menjadi bahan matang yang indah, lezat dan sehat untuk dihidangkan. Namun jika pertanyaan tersebut diulang di zaman sekarang maka reaksi dari gadis-gadis adalah mudah saja, ada banyak restoran yang siap saji, bahkan banyak yang menawarkan program delivery. Harganyapun relative tidak terlalu mahal.

c.   Keadaan dan Kebiasaan
Karena tercemarnya nafsu yang berlebihan ini membuat keadaan para manusia untuk menentukan cara instan. Jelas itu menjadi kebiasaan bagi banyak orang dan kebiasaan itu adalah hal buruk. Boleh kita makan diluar bersama teman, keluarga, rekan kerja, bisnis dan lain-lain. Tapi tidak sering apalagi hampir setiap hari. Dilihat dan diingat lagi selain dampak untuk kesehatan, kita juga harus berfikir banyak orang yang belum tentu dalam sehari bisa makan. Setidaknya dari pada menggunakan uang untuk makan diluar akan lebih baik jika memerikan sebagian rezeki kepada orang yang membutuhkan. (^___^)

      Cintailah tubuh dan cintailah produk dalam negeri. Terlihat banyaknya makanan instan akibat perkembangan dari Negara Luar, semakin banyak model dan cita rasa harus benar-benar dipertimbangkan kesehatannya. Belajar memilah-milih bahan makanan mentah berkualitas dan cara memasak serta menghidangkan agar terlihat menarik namun sehat sangat perlu. Tidak ada kata terlambat untuk berusaha menuju hal yang baik. Bisa saja kita mencontoh gaya atau model dari makanan oke tetapi tidak menggunakan bahan-bahan yang membahayakan tubuh, melainkan menggantinya dengan bumbu sehat hasil racikan tangan sendiri. Itu akan menjadi resep terbaik.
      Tulisan ini tidak bermaksud untuk melarang pembaca agar tidak memakan makanan di beberapa restoran, namun lebih mengingatkan dampak buruknya. Memang tidak langsung dirasakan efeknya, akan tetapi waspada itu hukumnya wajib. Jangan sampai kita menyesal atas perlakuan yang tidak bertanggung jawab. Yang hanya mementingkan keuntungan tetapi tidak mementingkan efek buruknya. Jika dijabarkan secara detail organ tubuh apa saja yang dapat terganggu, bisa difikir secara logika. Contoh, jika memakan ayam siap saji. Dalam promosi dikatakan ayam itu diolah dengan higienis dan dibuat dengan bahan berkualitas. Apakah benar demikian? Sebuah restoran memiliki alat atau mesin yang digunakan untuk mengolah beberapa bahan mentah sekaligus. Namanya saja sudah instan, dalam proses pembersihan mungkin instan. Penaburan bumbu, diperhatikan lagi apa saja yang dicampur menjadi satu dalam bumbu? Bahan pengawet sudah pasti.
      Akan tetapi dari semua yang buruk ada pula pengolah makanan siap saji yang betul-betul memperhatikan kehigenisan produksinya. Itu semua tinggal kita sebagai konsumen untuk pintar-pintar dalam memilih. Namun sekali lagi jika lebih aman adalah memasak sendiri semua hidangan. Jika tidak tahu cara memasak bisa bertanya dengan orang tua, buku atau majalah dan bisa juga browsing di internet. Maka dari itu jangan segan-segan untuk memberikan bahan makanan 4 sehat 5 sempurna pada keluarga atau orang-orang tersayang kita.
Semoga keluarga Indonesia adalah keluarga yang sehat yang terhindar dari jajahan orang-orang jahat melalui makanan. Dan bisa menghasilkan generasi muda yang berprestasi dan jauh lebih baik. Amin (^____^)

Sumber : http://www.google.co.id/ (gambar)