BAB 1
PENDAHULUAN
Suatu organisasi yang telah berdiri
pasti mengalami perubahan, ada yang dengan perubahan kecil hingga perubahan
besar. Ini semua terjadi baik sengaja atau tidak sengaja, mengapa? Karena
dengan perubahan sama artinya terjadi suatu refresh dalam badan organisasi itu
sendiri untuk terlihat lebih apik. Perubahan itu kemudian bukan hanya sekedar
berubah, akan tetapi lebih dikembangakan lagi. Karena setiap adanya perubahan
pasti ada sesuatu yang dianggap kurang sesuai untuk mencapai tujuan bersama,
sehingga dilakukanlah perubahan tersebut. Perkembangan yang sembari
menggantikan posisi yang telah dirubah tadi harus dapat memiliki bobot yang
dapat mencapai tujuan bersama. Bukan hal yang mudah, karena banyak tantangan
baik dari internal maupun eksternal.
BAB 2
PEMBAHASAN
Perubahan
adalah beralihnya suatu kondisi ke kondisi yang lain. Perubahan organisasi
biasanya akan mendapat tantangan dari anggota organisasi dimana perubahan itu
akan dilakukan.
Sedangkan
perkembangan adalah cara pendekatan terhadap perubahan yang berjangka panjang
dan lebih luas ruang lingkupnya dengan tujuan untuk menggerakkan seluruh
organisasi ke arah tingkat fungsional yang lebih tinggi. (Indrawijaya,
1989:203)
1.
Faktor-faktor
Perubahan Organisasi
a. Lingkungan
intern, antara lain:
·
Perubahan kebijakan pimpinan
·
Perubahan tujuan
·
Perluasan wilayah operasi
tujuan
·
Volume kegiatan bertambah
banyak
·
Sikap & perilaku dari
para anggota organinsasi
·
Peningkatan kebutuhan
·
Ketidakpuasan kerja
·
Produktivitas
·
Sistem pengupahan dan
perubahan organisasi
b. Lingkungan
Ekstern
·
Politik ; perang, krisis
nilai & krisis kepemimpinan.
·
Hukum
·
Kebudayaan
·
Pasar ; adanya merge &
akuisasi yaitu kompetisi dalam dan luar negeri.
·
Teknologi ; otomatisasi
perkantoran & industri.
·
Sumber Daya Alam
·
Demografi ; usia,
pendidikan, gender & migrasi.
·
Sosiologi
c. Sikap
organisasi dalam menghadapi terjadinya perubahan yaitu :
o Mengadakan
perubahan struktur organisasi.
o Mengubah
sikap & perilaku pegawai.
o Mengubah
tata aliran kerja.
o Mengubah
peralatan kerja.
o Mengubah
prosedure kerja.
o Mengadakan
perubahan dalam hubungan kerja antar personel.
2.
Proses
Perubahan Organisasi
a. Mengadakan
pengkajian, yaitu pada organisasi pasti memiliki dampak untuk perubahan baik
positif atau negatif. Jika bersifat negative maka harus di koreksi seberapa
besar dan apa yang menjadi kenegatifan dalam perubahan tersebut. Sehingga jika
terjadi kasus yang sama hal negative itu tidak muncul lagi. Bila berdampak
positif, maka perubahan itu dapat memperlancar kegiatan.
b. Mengadakan
identifikasi, yaitu mengindentifikasikan perubahan organisasi hingga detail dan
jelas permasalahannya dan memberikan solusi yang tepat.
c. Menetapkan
perubahan, yaitu perubahan yang telah disepakati bersama oleh pimpinan dan
anggota-anggotanya.
d. Menentukan
strategi, yaitu sautu prosedural yang akan dilaksanakan oleh pimpinan dan
anggota-anggotanya agar lebih terkoordinir dalam menjalankan tugas demi
mewujudkan tujuan bersama.
e. Melakukan
evaluasi, yaitu untuk menilai seberapa besar hasil dari perubahan dari kedua
dampat tersebut. Apabila hasil perubahan sesuai dengan yang diharapkan maka berpengaruh
postif terhadap organisasi dan bila sebaliknya maka berpengaruh negatif.
Namun
ada proses lain dalam melakuakan perubahan organisasi, yaitu :
a. Tekanan dan
desakan, yaitu
dimulai ketika manajemen puncak mulai merasa adanya kebutuhan atau tekanan akan
perubahan. Misalnya adanya perubahan penjualan, penurunan produktivitas dan
sebagainya.
b. Intervensi
dan Reorientasi, yaitu digunakan
untuk merumuskan masalah dan dimulai proses dengan membuat para anggota
organisasi memusatkan perhatiannya pada masalah tersebut. Pihak-pihak luar
sering digunakan, juga staff internal yang mempunyai dan dipandang ahli serta
dapat dipercaya sebagai konsultan atau pengantar perubahan.
c. Diagnosa
dan pengenalan masalah, yaitu informasi
yang dikumpulkan dan dianalisa mana yang penting dan tidak penting.
d. Penemuan
dan pengenalan masalah
Pengantar
perubahan mencoba menyelesaikan masalah-masalah yang diketemukan dan masuk akal
dengan menghindari “metode-metode lama yang sama”. Bawahan didorong dan diajak
untuk berpartisipasi, sehingga mereka lebih terikat pada serangkaian kegiatan.
e. Percobaan
dan hasil
Pada
tahap keempat diuji dalam program-program yang berskala kecil dan hasilnya
dianalisa.
f. Pungutan
dan penerimaan
Setelah
diuji dan sesuai dengan keinginan, harus diterima secara sukarela dan harus
menjadi sumber penguatan dan menimbulkan keterikatan pada perubahan.
3.
Ciri-ciri
Pengembangan Organisasi
a. Dilakukan
secara berencana, upaya pengenalan masalah yang dihadapai organisasi dengan
tujuan merubah dan mendesain tindakan-tindakan yang diperlukan untuk mencapai
tujuan-tujuan.
b. Mencerminkan
suatu proses yang berlangsung terus-menerus.
c. Berorientasi
masalah organisasi yang harus dipecahkan.
d. Merupakan
usaha ke arah penyempurnaan organisasi.
e. Merupakan
tanggapan terhadap berbagai perubahan yang terjadi diluar organisasi, dsb.
4.
Metode
Pengembangan Organisasi
a. Metode
pengembangan Org:
o Jaringan
manajerial
o Latihan
kepekaan
o Pembentukan
tim
o Umpan
balik Survai
b. Metode
Pengembangan Keterampilan & Sikap
o Latihan
ditempat kerja
o Latihan
instruksi kerja
o Latihan
diluar tempat kerja
o Latihan
ditempat tiruan
BAB 3
KESIMPULAN
Ada banyak hal yang harus dilakukan
ketika organisasi siap melakukan perubahan. Karena perubahan organisasi jelas
akan membawa para anggotanya dan relasi sekitar ikut turut serta, bukan hanya
pimpinannya saja. Dibutuhkan keyakinan, keuletan, kepandaian dan tanggung jawab
dalam menjalankan ini semua. Organisasi yang mengalami perubahan bukanlah
organisasi yang gagal, karena organisasi juga harus selalu menyesuaikan dengan
perubahan-perubahan yang terjadi. Organisasi mengalami perubahan karena
organisasi selalu menghadapi berbagai macam tantangan.
Pengembangan
organisasi mempunyai dua arti, yaitu pengembangan organisasi sebagai fungsi
administrasi dan pengembangan organisasi sebagai fungsi spesialis atau sebagai
suatu teknik manajemen. Pada dasarnya pengembangan organisasi merupakan usaha
yang dilakukan secara berencana, terus menerus meliputi organisasi secara
keseluruhan untuk meningkatkan evektifitas dan kesehatan organisasi dengan
menerapkan azas-azas dan praktek yang dikenal dalam kegiatan organisasi.
BAB 4
SUMBER BACAAN
Ø Organizational
Change And Development, Lili Karmelia F.
Ø Perubahan
dan Pengembangan Organisasi, Karmilasari
Ø Penulis
blog J
1 komentar:
hei kawan .. Yuk kita ikut lomba 10 kategori lomba khusus bagi mahasiswa Universitas Gunadarma. Edisi
Desember2012 ini diperuntukan bagi mahasiswa S1 dan D3. Tersedia 100 pemenang, atau 10 pemenang
untuk setiap kategori. link
http://studentsite.gunadarma.ac.id/news/news.php?stateid=shownews&idn=755
oh iya, kalian nggak mau ketinggalan kan untuk update terhadap berita studentsite dan baak , maka dari itu, yuk pasang RSS di Studentsite kalian.. untuk info lebih lanjut bagaimana cara memasang RSS , silahkan kunjungi link ini
http://hanum.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/folder/0.5
makasi :)
Posting Komentar